وَوَصَّيْنَا الْإِنسَانَ بِوَالِدَيْهِ إِحْسَاناً حَمَلَتْهُ أُمُّهُ كُرْهاً وَوَضَعَتْهُ كُرْهاً وَحَمْلُهُ وَفِصَالُهُ ثَلَاثُونَ شَهْراً حَتَّى إِذَا بَلَغَ أَشُدَّهُ وَبَلَغَ أَرْبَعِينَ سَنَةً قَالَ رَبِّ أَوْزِعْنِي أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِي أَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلَى وَالِدَيَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَالِحاً تَرْضَاهُ وَأَصْلِحْ لِي فِي ذُرِّيَّتِي إِنِّي تُبْتُ إِلَيْكَ وَإِنِّي مِنَ الْمُسْلِمِينَ
“Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula).
29 Apr 2011
Ibumu… Kemudian Ibumu… Kemudian Ibumu…
Allah subhanahu wa ta’ala berfirman,
20 Apr 2011
Kajian Islam Ilmiyyah "Memegang Prinsip Sunnah"
Hadirilah Dengan Mengharap Ridho Allah Ta'ala, Kajian Islam Ilmiyyah...
Insya Allah Bersama Ustadz Abdurrahman Mubarak (Pengasuh Ma'had Riyadhul Jannah Bogor)
Ahad 20 Jumadal Ula 1432H/24 April 2011, Pkl 07-09.
18 Apr 2011
DAUROH SANGATTA (KALTIM) Al-Ustadz ZAINAL ABIDIN, Lc
Gratissssss........untuk umum muslim muslimah
Pembicara: Al-Ustadz ZAINAL ABIDIN, Lc
( Pimpinan Ibnu Hajar Boarding school, Jakarta )
Tema : " HAKEKAT DAN HAK-HAK PERSAUDARAAN ISLAM "
Waktu : jum'at, 6 mei 2011
Pukul : ba'da maghrib
Tempat : Masjid Muroqobah Jalan antasari
Tema : '' INDAHNYA SURGA ''
Waktu : Sabtu, 7 mei 2011
Pukul : 09.00 - 12.00 WITA
Tema : '' RINTANGAN SETELAH KEMATIAN ''
Waktu : Ahad, 8 mei 2011
Pukul : 09.00 - 12.00 WITA
Tempat: MASJID BAITURRAHMAN ( Perumahan panorama kpc )
Cp : adnan ( 0813 4633 3996 ) & Sigit T. ( 0813 2825 0903 )
Harap disebarkan جَزَاك اللهُ خَيْرًا
14 Apr 2011
Menepis Syubhat Seputar Kubur
Menepis syubhat.
Orang-orang yang tertambat hatinya kepada kuburan berusaha membela dirinya dengan mencari berbagai alasan (syubhat) untuk membenarkan pendirian mereka. Berikut ini adalah beberapa syubhat mereka beserta jawabannya secara ilmiyyah :
Syubhat I.
Mereka berdalil dengan ayat dalam surat Kahfi لنتخذن عليهم مسجدا “ Sesungguhnya kami akan membangun rumah peribadatan diatas (kuburan)nya “. (QS Al Kahfi : 21).
Jawaban :
Pertama : bahwa ayat itu menceritakan tentang perbuatan para raja yang berkuasa waktu itu, sebagaimana disebutkan dalam ayat itu sendiri, dimana sebelumnya berbunyi :”Orang-orang yang berkuasa atas urusan mereka berkata :” sesungguhnya kami akan membangun rumah peribadatan diatas (kuburan)nya “. Bukan orang-orang berimannya.
10 Apr 2011
Benarkah Gerakan WAHABI Memberontak Dinasti Utsmani ?? Ternyata Nejd tidak termasuk wilayah kekuasaan Khilafah ‘Utsmaniyyah
Wahabi Pelanjut Gerakan Salaf Ahlussunnah wal Jama’ah
Oleh Asy Syaikh Abdul Aziz Ibn Abdullah Ibn Baz Rahimahullah

Akidah Wahabi dilandaskan pada :
a. Berpegang teguh kepada kitab Allah.
b. Berpegang teguh kepada Sunnah Rasulullah.
c. Berjalan pada garis ajaran Rasul Shallallahu ‘alaihi wassalam dan garis ajaran Khulafa’ Rasyidin setelah beliau serta para Tabi’in dan
d. Meniti jejak para ulama’ al-Salaf al-Sholih, para imam terkemuka dalam Islam, yaitu para ahli fiqih dan taqwa.
a. Berpegang teguh kepada kitab Allah.
b. Berpegang teguh kepada Sunnah Rasulullah.
c. Berjalan pada garis ajaran Rasul Shallallahu ‘alaihi wassalam dan garis ajaran Khulafa’ Rasyidin setelah beliau serta para Tabi’in dan
d. Meniti jejak para ulama’ al-Salaf al-Sholih, para imam terkemuka dalam Islam, yaitu para ahli fiqih dan taqwa.
7 Apr 2011
Menjawab Tuduhan: ‘Wahabi’ Telah Memalsukan Kitab Al-Ibaanah ?
Al-Imam Abul-Hasan Al-Asy’ariy, Asyaa’irah (Asy’ariyyah), dan Bahasan Pemalsuan Kitab Al-Ibaanah ‘an Ushuulid-Diyaanah
Sebagaimana telah diketahui bersama, di akhir usia beliau kembali ke ‘aqidah Ahlus-Sunnah wal-Jama’ah setelah puluhan tahun lamanya beliau tenggelam dalam ‘aqidah Mu’tazillah dan Kullabiyyah [lihat Wifaayatul-A’yaan oleh Ibnu Khalkaan Asy-Syaafi’iy 2/446, Al-Bidaayah wan-Nihaayah oleh Ibnu Katsir 11/187, Thabaqaat Asy-Syaafi’iyyah Al-Kubraa oleh Taajuddin As-Subkiy 2/246, dan yang lainnya]. Adalah keliru jika banyak kaum muslimin mengira beliau masih beraqidah Asy’ariyyah. Seorang imam ahli hadits dan pakar sejarah Islam yang diakui, Abu ‘Abdillah Syamsuddin Muhammad bin Ahmad bin ‘Utsman bin Qaimaz Ad-Dimasyqiy atau yang lebih dikenal dengan Adz-Dzahabiyrahimahullah, telah mengumpulkan beberapa riwayat dan nukilan ‘aqidah seputar sifat Allah menurut Ahlus-Sunnah dalam kitab Al-‘Ulluw lil-‘Aliyyil-‘Adhiim[1]
5 Apr 2011
Benarkah Sholahuddin Al-Ayyubi Pencetus Perayaan Maulid Nabi shalallahu’alaihi wa sallam ?
Alkisah
Ada sebuah kisah yang cukup masyhur di negeri nusantara ini tentang peristiwa pada saat menjelang Perang Salib. Ketika itu kekuatan kafir menyerang negeri Muslimin dengan segala kekuatan dan peralatan perangnya. Demi melihat kekuatan musuh tersebut, sang raja muslim waktu itu, Sholahuddin al-Ayyubi, ingin mengobarkan semangat jihad kaum muslimin. Maka beliau membuat peringatan maulid nabi. Dan itu adalah peringatan maulid nabi yang pertama kali dimuka bumi.
Begitulah cerita yang berkembang sehingga yang dikenal oleh kaum Muslimin bangsa ini, penggagas perayaan untuk memperingati kelahiran Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam ini adalah Imam Sholahuddin al Ayyubi. Akan tetapi benarkah cerita ini? Kalau tidak, lalu siapa sebenarnya pencetus peringatan malam maulid nabi? Dan bagaimana alur cerita sebenarnya?
3 Apr 2011
Terorisme Dalam Timbangan Islam
Syaikh Zaid
menggolongkan Hizbut Tahrir dalam kelompok Teroris Pemikiran (Al Irhabul Fikri)
dan ini jauh lebih berbahaya bagi umat dan generasi mudanya daripada teror
fisik. Tidaklah teror fisik ini terjadi kecuali teror pemikiran telah merasuki
dan merusak jiwanya terlebih dahulu.
Dengan mengikuti
perkembangan di masa kini, bahwa para peneror pemikiran itu terdiri dari
berbagai kelompok dan individu. Mereka mengarahkan pemikirannya kepada para
pemuda Muslim dan orang yang berada pada tingkat keilmuan tertentu, baik dari
bangsa Arab atau selain Arab untuk meyakinkan mereka agar bersedia bergabung
dalam gerakannya, baik secara fisik atau dukungan pemikiran, dengan propaganda
bahwa mereka adalah para pembela Islam dengan gerakan organisasi mereka dan
pena-pena dhalim mereka. Mereka adalah para da’i yang bersungguh-sungguh dalam
menegakkan khilafah yang lurus yang akan didapati melalui tangan
mereka.
1 Apr 2011
Adab-Adab Makan
Disusun ulang oleh: Ummu Aufa
Muroja’ah: Subhan Khadafi, Lc.
a. Memulai makan dengan mengucapkan Bismillah.
Berdasarkan hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam:
“Apabila salah seorang diantara kalian hendak makan, maka ucapkanlah: ‘Bismilah.’ Dan jika ia lupa untuk mengucapkan Bismillah di awal makan, maka hendaklah ia mengucapkan ‘Bismillahi Awwalahu wa Aakhirahu (dengan menyebut nama Allah di awal dan diakhirnya).’” (HR. Daud Dishohihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shohih Ibnu Majah: 3264)
Muroja’ah: Subhan Khadafi, Lc.
a. Memulai makan dengan mengucapkan Bismillah.
Berdasarkan hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam:
“Apabila salah seorang diantara kalian hendak makan, maka ucapkanlah: ‘Bismilah.’ Dan jika ia lupa untuk mengucapkan Bismillah di awal makan, maka hendaklah ia mengucapkan ‘Bismillahi Awwalahu wa Aakhirahu (dengan menyebut nama Allah di awal dan diakhirnya).’” (HR. Daud Dishohihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shohih Ibnu Majah: 3264)
Langganan:
Postingan (Atom)