Sebuah rumor disebarkan oleh orang-orang tertentu bahwa Ibnu taimiyah memaknakan istiwa dengan duduk serta menetapkan sifat duduk kepada Allah layaknya makhluk.Lantaran persangkaan tersebut mereka mengatakan bahwa Ibnu taimiyah adalah seorang Mujassimah.
Dengan bermohon pertolongan dari Allah yang Dzatnya tinggi diatas Arsy, Saya akan membahas rumor ini agar hal yang samar menjadi jelas.
Rumor ini tersebar lewat perkataan seorang alim ahli Tafsir yang bernama Abu Hayyan al Andalusi. Beliau mengatakan:
وقد قرأت في كتاب لأحمد بن تيمية هذا الذي عاصرناه وهو بخطه سماه كتاب العرش: “إن الله يجلس على الكرسي وقد أخلى مكانا يقعد معه فيه رسول الله ”، تحيَّل عليه مح
مد بن عبد الحق وكان أظهر أنه داعية له حتى أخذه منه وقرأنا ذلك فيه


Aku telah membaca sebuah kitab milik Ibnu Taimiyah yang sejaman denganku, kitab tersebut merupakan tulisannya yang dia namakan “kitab al Arsyi” : Sesungguhnya Allah duduk diatas kursi dan ia mengosongkan tempat untuk duduk Rasulullah bersamanya.