23 Feb 2011
KAJIAN ISLAM ILMIYYAH BERSAMA AL-USTADZ RUWAIFI’ BIN SULAIMI, LC. HAFIZHAHULLAHU TA’ALA
Bismillahi wal hamdulillah…
Hadirilah dengan mengharap ridho Alloh Ta’ala
Kajian Islam Ilmiyyah bersama :
Al-Ustadz Ruwaifi’ bin Sulaimi, Lc. Hafizhahullahu Ta’ala
(Pengasuh Ma’had As-Salafy Jember Jawa Timur)
Jum’at sd Ahad, 22 sd 24 Rabi’ul Awwal 1432 H (25-27 Februri 2011)
Selengkapnya silakan lihat pamflet di atas.
19 Feb 2011
Hadirilah Kajian Akbar Islamiyah
Pemateri:
Ustadz Yazid bin Abdul Qodir Jawas
Kajian 1:
“MULIA DENGAN MANHAJ SALAF”
Insya Allah diselenggarakan pada:
Sabtu, 26 Februari 2011
Pukul 08.00 – Dhuhur
Di Masjid Istiqomah Pertamina, Jl. Sport No. 1 Gunung Dubs, Balikpapan
Kajian 2:
“KONSEKUENSI CINTA KEPADA NABI MUHAMMAD”
Insya Allah diselenggarakan pada:
Ahad, 27 Februari 2011
Pukul 08.00 – Dhuhur
Di Masjid Istiqlal, Jl. Bongas No. 1A Panorama (Samping Stadion Persiba), Balikpapan
16 Feb 2011
Shalawat Badar Shalawat Baru Made In Indonesia
“Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kalian untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya!” (al-Ahzab: 56)
Penjelasan Makna Shalawat
Yang rajih (kuat) di antara definisi shalawat Allah Subhanahu wa ta'ala kepada hamba-Nya adalah apa yang disebutkan oleh al-Imam al-Bukhari Rahimahullah dalam Shahih-nya secara mu’allaq dari Abul ‘Aliyah Rufai’ bin Mihran. Beliau berkata,
صَلَاةُ اللهِ ثَنَاؤُهُ عَلَيْهِ عِنْدَ الْمَلَائِكَةِ، وَصَلَاةُ الْمَلَائِكَةِ الدُّعَاءُ
“Shalawat Allah kepada hamba-Nya adalah pujian-Nya kepada hamba di sisi para malaikat, sedangkan shalawat para malaikat adalah doanya.” (al-Hafizh berkata, “Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim.” Lihat Fathul Bari, “Kitabut Tafsir”, 8/392)
Yang rajih (kuat) di antara definisi shalawat Allah Subhanahu wa ta'ala kepada hamba-Nya adalah apa yang disebutkan oleh al-Imam al-Bukhari Rahimahullah dalam Shahih-nya secara mu’allaq dari Abul ‘Aliyah Rufai’ bin Mihran. Beliau berkata,
صَلَاةُ اللهِ ثَنَاؤُهُ عَلَيْهِ عِنْدَ الْمَلَائِكَةِ، وَصَلَاةُ الْمَلَائِكَةِ الدُّعَاءُ
“Shalawat Allah kepada hamba-Nya adalah pujian-Nya kepada hamba di sisi para malaikat, sedangkan shalawat para malaikat adalah doanya.” (al-Hafizh berkata, “Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim.” Lihat Fathul Bari, “Kitabut Tafsir”, 8/392)
Kajian Islam Ilmiyyah
Hadirilah dengan Mengharap Ridho Alloh Ta’ala
Kajian Islam Ilmiyyah
Insya Alloh bersama Ustadz Aiman Kamel Darojat (Alumni Univ. Islam Madinah)
Tema: "Adab-adab dalam Pembangunan Masjid Menurut As-Sunnah"
Waktu: Ahad 20 Pebruari 2011, jam 07-09 pagi
Tempat: Majelis Taklim Arrahmat Jl. A. Yani KM. 6 No. 5 Banjarmasin
Demikian, jazaakumullaahu khairan
15 Feb 2011
Nasehat Bagi Yang Mencintai Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam Dengan Merayakan Maulid
بسم الله الرحمن الرحيم, الحمد لله رب العالمين و صلى الله و سلم و بارك على نبينا محمد و آله وصحبه أجمعين, أما بعد
Kadang-kadang sebagian kaum muslim yang berpendapat diperbolehkannya memperingati maulid Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersandarkan pada beberapa syubuhat (alasan-alasan rancu), diantaranya:1. Anggapan mereka bahwa peringatan tersebut merupakan bentuk pengagungan terhadap Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam.
Jawaban: “Sesungguhnya pengagungan terhadap beliau shallallahu ‘alaihi wasallam dengan cara menta’ati beliau shallallahu ‘alaihi wasallam, mengerjakan perintah beliau shallallahu ‘alaihi wasallam, menjauhi larangan beliau shallallahu ‘alaihi wasallam, bukan pengagungan beliau shallallahu ‘alaihi wasallam dengan perbuatan bid’ah atau khurafat atau maksiat.
14 Feb 2011
Dialog Seputar Maulid Nabi Shallallahu’alaihi wa Sallam
Tanggal 12 Rabi’ul Awwal
Oleh: Ustadz Ahmad Zainuddin, Lc
Oleh: Ustadz Ahmad Zainuddin, Lc
بسم الله الرحمن الرحيم, الحمد لله رب العالمين و صلى الله و سلم و بارك على نبينا محمد و آله و صحبه أجمعين, أما بعد:
Abdullah: “Abdurrahman, kamu hadirkan ntar malam?”Abdurrahman: “Kemana? Ngapain?”
Abdullah: “Lho kamu nggak dapat undangan peringatan Maulid Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam?, penting lho …!ada ceramah ustadznya lagi…banyak faedahnya! Cuma sekali setahun koq, kesempatan emas, susah dicari”.
Abdurrahman: “Saya dapat undangan, tapi saya fikir acara itu tidak boleh dikerjakan”.
Abdullah: “Lho apa sebabnya?! kamu ini gimana sih…?! Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam sendirikan yang bersabda kalau hari Senin itu hari kelahirannya…haditsnya diriwayatkan oleh Imam Muslim lagi, dari shahabat Abu Qatadah radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pernah ditanya tentang berpuasa pada hari Senin, lalu beliaupun menjawab:
قَالَ ذَاكَ يَوْمٌ وُلِدْتُ فِيهِ وَيَوْمٌ بُعِثْتُ أَوْ أُنْزِلَ عَلَيَّ فِيهِ
Artinya: “Itu Adalah hari dimana aku dilahirkan dan hari aku diutus atau diturunkan kepadaku wahyu (pertama kali)”, para ulama mengatakan dengan berdasarkan hadits ini boleh kita memperingatinya bahkan sangat dianjurkan!!”Abdurrahman: “Saya paha…m tapi ntar dulu! Kalau diurut-urut, menurut kamu siapa yang paling paham tentang agama yang dibawa oleh Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam ini?”
Abdullah: “Ya…Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam sendiri dong! lha wong beliau yang membawa dan diutus oleh Allah Ta’ala, kamu ini ada-ada aja pertanyaannya?!”
Abdurrahman: “Lalu siapa setelah beliau shallallahu ‘alaihi wasallam?”
12 Feb 2011
Sejarah Keramat Mirza Ghulam Ahmad (Nabi Palsu Dari India)
Oleh: Ustadz Abu Abdillah Addariny, Lc
Bismillah, alhamdulillahi wa kafa… was sholatu was salamu ala rusulihil musthofa… wa ala alihi wa shohbihi wa maniktafa… Tulisan ini diangkat dari Al-Qadiayaniyah Dirasat Wa Tahlil, karya Syaikh Ihsan Ilahi Zhahir, cetakan pertama, tahun 2005, dari percetakan Darul Imam al-Mujaddid, Mesir. Meski hanya satu refensi yang kami jadikan pegangan, namun buku yang dikarang oleh Syaikh Ihsan Ilahi Zhahir ini merupakan buku yang istimewa. Beliau, yang berkebangsaan Pakistan, sangat menguasai dan memahami permasalahan tentang Ahmadiyah sebagaimana tertulis dengan bahasa aslinya, yaitu bahasa Urdu. Rujukan beliau banyak bertumpu pada karya-karya asli Jemaat Ahmadiyah, baik yang dikarang oleh Mirza Ghulam Ahmad atau para penerusnya.
10 Feb 2011
Menjadi Umat Terbaik dengan Saling Menasehati
Pembahasan berikut adalah risalah ringkas dari Abul ‘Abbas Ibnu Taimiyah rahimahullah mengenai amar ma’ruf nahi munkar. Berikut penjelasan beliau rahimahullah:
Allah Ta’ala berfirman,
كُنْتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ تَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَتُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ
“Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma’ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah.” (QS. Ali Imron: 110)
Allah Ta’ala berfirman,
كُنْتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ تَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَتُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ
“Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma’ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah.” (QS. Ali Imron: 110)
7 Feb 2011
Kepada Rakyat Mesir....
SERUAN UNTUK RAKYAT MESIR DARI MESJID IMAM AHMAD BIN HANBAL DI ISKANDARIAH MESIR.
WAHAI RAKYAT MESIR .. TAKUTLAH KALIAN KEPADA FITNAH YANG AKAN MENGHANCURKAN NEGERI KALIAN!
Pemuda-pemuda Mesir sang Pahlawan yang gagah berani!
Tokoh-tokoh Mesir yang kokok laksana gunung menjulang!
Wanita-wanita Mesir yang merdeka!
Assalaamu ‘alaikum warahmatullahi wa barakaatuh
Di waktu berjalannya penghancuran negeri kita di tangan sekelompok orang yang melampui batas, dan pembunuhan yang dilakukan oleh para pencuri dan pelaku kejahatan yang menumpahkan darah. Tidak ada lagi yang dapat diperbuat oleh seorang muslim yang bersaksi An Laa Ilaaha Illallah wa Anna Muhammadur Rasulullah kecuali kembali kepada Kitab Robbnya dan kepada Sunnah NabiNya shollallahu ‘alaihi wa sallama.
6 Feb 2011
SIAPAKAH PEMERINTAHAN YANG BODOH?
Dari Jabir bin Abdillah (ia berkata): Sesungguhnya Rasulullah –shallallahu ‘alaihi wa sallam- pernah bersabda kepada Ka’ab bin ‘Ujrah:
“Ya Ka’ab bin ‘Ujrah! Semoga Allah melindungimu dari pemerintahan yang bodoh!”.
Ka’ab bin ‘Ujrah bertanya: “Kenapa demikian ya Rasulullah, dan siapakah pemerintahan yang bodoh itu?”.
Beliau menjawab: “Para umarah (penguasa) yang akan datang nanti sesudahku, mereka tidak mengikuti petunjukku dan tidak mengamalkan Sunnahku. Maka barang siapa yang membenarkan kebohongan mereka dan menolong ke zhaliman mereka, maka mereka itu bukan dariku dan aku bukan dari mereka [1], dan mereka tidak akan dibawa ke telagaku (pada hari kiamat).
Beliau menjawab: “Para umarah (penguasa) yang akan datang nanti sesudahku, mereka tidak mengikuti petunjukku dan tidak mengamalkan Sunnahku. Maka barang siapa yang membenarkan kebohongan mereka dan menolong ke zhaliman mereka, maka mereka itu bukan dariku dan aku bukan dari mereka [1], dan mereka tidak akan dibawa ke telagaku (pada hari kiamat).
5 Feb 2011
Ternyata Maulid Nabi Berasal Dari Syiah Fatimiyah
Jika kita menelusuri dalam kitab tarikh (sejarah), perayaan Maulid Nabi tidak kita temukan pada masa sahabat, tabi’in, tabi’ut tabi’in dan empat Imam Madzhab (Imam Abu Hanifah, Imam Malik, Imam Syafi’i dan Imam Ahmad), padahal mereka adalah orang-orang yang sangat cinta dan mengagungkan Nabinya shallallahu ‘alaihi wa sallam. Mereka adalah orang-orang yang paling paham mengenai sunnah Nabinya shallallahu ‘alaihi wa sallam dan paling semangat dalam mengikuti setiap ajaran beliau.
Perlu diketahui pula bahwa -menurut pakar sejarah yang terpercaya-, yang pertama kali mempelopori acara Maulid Nabi adalah Dinasti ‘Ubaidiyyun atau disebut juga Fatimiyyun (silsilah keturunannya disandarkan pada Fatimah). Sebagai buktinya adalah penjelasan berikut ini.
Al Maqriziy, seorang pakar sejarah mengatakan, “Para khalifah Fatimiyyun memiliki banyak perayaan sepanjang tahun. Ada perayaan tahun baru, hari ‘Asyura, maulid (hari kelahiran) Nabi,
Perlu diketahui pula bahwa -menurut pakar sejarah yang terpercaya-, yang pertama kali mempelopori acara Maulid Nabi adalah Dinasti ‘Ubaidiyyun atau disebut juga Fatimiyyun (silsilah keturunannya disandarkan pada Fatimah). Sebagai buktinya adalah penjelasan berikut ini.
Al Maqriziy, seorang pakar sejarah mengatakan, “Para khalifah Fatimiyyun memiliki banyak perayaan sepanjang tahun. Ada perayaan tahun baru, hari ‘Asyura, maulid (hari kelahiran) Nabi,
2 Feb 2011
Apa Hukum Merayakan Maulid Nabi?
Syaikh Muhammad bin Shalih Al-’Utsaimin rahimahullah menjawab:
Pertama, malam kelahiran Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak diketahui secara pasti kapan. Bahkan sebagian ulama masa kini menyimpulkan hasil penelitian mereka bahwa sesungguhnya malam kelahiran beliau adalah pada tanggal 9 Robi’ul Awwal dan bukan malam 12 Robi’ul Awwal. Oleh sebab itu maka menjadikan perayaan pada malam 12 Robi’ul Awwal tidak ada dasarnya dari sisi latar belakang historis.
Kedua, dari sisi tinjauan syariat maka merayakannya pun tidak ada dasarnya. Karena apabila hal itu memang termasuk bagian syariat Allah maka tentunya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melakukannya atau beliau sampaikan kepada umatnya. Dan jika beliau pernah melakukannya atau menyampaikannya maka mestinya ajaran itu terus terjaga, sebab Allah ta’ala berfirman yang artinya, “Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al Quran dan Kami lah yang menjaganya.” (QS. Al-Hijr: 9)
Pertama, malam kelahiran Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak diketahui secara pasti kapan. Bahkan sebagian ulama masa kini menyimpulkan hasil penelitian mereka bahwa sesungguhnya malam kelahiran beliau adalah pada tanggal 9 Robi’ul Awwal dan bukan malam 12 Robi’ul Awwal. Oleh sebab itu maka menjadikan perayaan pada malam 12 Robi’ul Awwal tidak ada dasarnya dari sisi latar belakang historis.
Kedua, dari sisi tinjauan syariat maka merayakannya pun tidak ada dasarnya. Karena apabila hal itu memang termasuk bagian syariat Allah maka tentunya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melakukannya atau beliau sampaikan kepada umatnya. Dan jika beliau pernah melakukannya atau menyampaikannya maka mestinya ajaran itu terus terjaga, sebab Allah ta’ala berfirman yang artinya, “Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al Quran dan Kami lah yang menjaganya.” (QS. Al-Hijr: 9)
Langganan:
Postingan (Atom)